Text
Seri Misteri Alam : Kepiting
Seperti Crutacea yang lain, kepiting bernapas dengan insang. Kepiting air tawar dapat bertahan hidup di darat untuk beberapa waktu, selama udara masih cukup lembab untuk bernapa atau selama insang nya masuh absah. Bila dasar sungai telah kering, kepiting mulai masuk ke lubang di tepisungai atau mencari tempat tinggal di bawah akar pohon, di bawah batu karang, dan bebatuan. Kepiting bisa melihat ke berbagai arah sekaligus. Matanya terletak di ujung tangkai yang bisa dipanjangkan dari tubuhnya. Kalau ada bahaya, ia menarik tangkai matanya ke dalam lekukan mata. Kepiting mempunyai mata majemuk yang terdiri dari ribuan lensa. Mata itu mampu menangkap gerakan, mengenali warna dan cahaya.
B002265 | 574 Oda k K.1 Jl. 18 | My Library (574) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain