Text
Super Nova = Ksatria, Puteri, dan Bintang Jatuh
Sepuluh tahun yang lalu, mereka bertemu di Georgetown-tepat di bawah plang Wisconsin Avenue-bermandi teriknya matahari musim panas Washington DC. Masing-masing datang bersama rombongan teman yang berbeda dan banyak yang tidak saling kenal. Perkenalan keduanya pun berlangsung datar-datar saja. Tidak ada yang spesial.
“Dhimas, George Washington University,” Dhimas memperkenalkan diri. Wajahnya yang manis membuat ia selalu nampak tersipu-sipu.
Ruben menyambut tangan itu. Terasa halus, sehalus paras dan penampilan orangnya yang terawat. Berbeda dengan dirinya; bergurat wajah tegas , setegas jabat tangannya. “Ruben, John Hopkins Medical School.” "Bagaimana perjalanan dari Baltimore tadi?”
F02554/P/B/2002 | F/DEE/s/c2 | My Library | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain