Text
Menuju Indonesia Baru
Gerakan reformasi yang dicanangkan mahasiswa dan tokoh-tokoh reformis di awal tahun 1998 telah melahirkan sebuah peristiwa amat historis dan fenomenal dalam sejarah Indonesia modern, yakni lengser keprabon-nya seorang Jenderal Besar berambut kapuk, Soeharto, pada 21 Mei 1998, dari tampuk kekuasaannya sesudah berkuasa selama lebih dari 30 tahun. Berbarengan dengan itu, ambruk juga pamor dan legitimasi kekuasaan rezim Orde Baru dengan mewariskan krisis teramat dahsyat dan bersifat multidimensional dalam bidang sosial, politik, dan, lebih-lebih lagi, ekonomi. Sejak hari itu, bangsa Indonesia boleh dikata mulai memasuki babakan sejarah baru atau "menuju Indonesia baru," yang secara tentatif bisa disebut sebagai Orde Reformasi, Orde Demokrasi (dalam pengertian prospektif) atau apa pun namanya. Yang jelas, persis seperti dulu dikatakan oleh Bung Karno bahwa revolusi belum selesai, gerakan reformasi kali ini pun sesungguhnya belum tuntas atau selesai dan, malah boleh dibilang, baru menginjak tahap awal.
Karenanya, untuk mempercepat gerakan reformasi ini, kontribusi ide dan pemikiran dari segenap komponen bangsa dalam menggagas reformasi total di berbagai bidang sangatlah diperlukan. Relevansi kehadiran buku ini dimaksudkan untuk, sebisa mungkin, memenuhi dan menyahuti imbauan di atas, betapapun sederhana gagasan yang bisa disumbangkannya. Tentu saja, buku ini sama sekali tidak berpretensi atau, apalagi, mengklaim sebagai mampu menjawab berbagai persoalan itu secara tuntas. Sekurang-kurangnya, diharapkan bahwa buku ini secara sederhana bisa memberikan gambaran gar besar dan jawaban umum atas berbagai persoalan pelik yang teng kita hadapi saat ini.
A2 10202 | 361.24 Men | My Library (300) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain